02 Maret 2008

Kehujanan lagi...

Apes banget nasibku kali ini. pulang meskipun langit sudah mendung (nekaaat !!). Meski mendung, tapi belum ada tanda-tanda akan turun hujan deras, cuma hujan gerimis terus berhenti.Yah mending nekat daripada nganggur di sekolahan.

Its time to nekat. Saya mengambil Polygon Mendova saya di parkiran dan pulang. Keluar dari sekolah aman-aman saja, belum ada tanda penyerangan (perang sama hujan). Mendekati SPBU Pelem, ada serangan mendadak tanpa peringatan, langsung Bressssss. Waduh panik, cari tempat berteduh. Tapi terlambat, baju, tas, dan sepatu sudah terlanjur basah. Jadi diterusin aja sampe di rumah, nggak pake berteduh.


Apes banget nasibku kali ini. pulang meskipun langit sudah mendung (nekaaat !!). Meski mendung, tapi belum ada tanda-tanda akan turun hujan deras, cuma hujan gerimis terus berhenti.Yah mending nekat daripada nganggur di sekolahan.

Its time to nekat. Saya mengambil Polygon Mendova saya di parkiran dan pulang. Keluar dari sekolah aman-aman saja, belum ada tanda penyerangan (perang sama hujan). Mendekati SPBU Pelem, ada serangan mendadak tanpa peringatan, langsung Bressssss. Waduh panik, cari tempat berteduh. Tapi terlambat, baju, tas, dan sepatu sudah terlanjur basah. Jadi diterusin aja sampe di rumah, nggak pake berteduh.

Dibalik semua kejadian pasti ada hikmahnya. Memang saya kehujanan, tappi saya mendapat pemandangan yang belum pernah saya lihat sebelumnya. Ketika kehujanan (setelah SPBU Pelem) usil-usil lihat keadaan sekitar, jadi nyantai gitu (koyok cah cilik :D). Nah, saat itu saya melihat sawah yang luas diguyur hujan, tapi sawah yang satu dengan yang lainnya beda, ada yang diguyur hujan deras ada yang tidak. Jadi kelihatan seperti kabut di sawah yang bergerak dengan cepat. Wih, pokoknya view-nya bagus. Andai bawa kamera (kamerane siapa?), mesti tak potret. :D

Pengen buktiin? Datang saja ke Pare, tepatnya di sebelah selatan SPBU tepatnya di depan Toko Kaca Mata. Tunggu sampe hujan deres, mesti view-nya bagus. (Promosi :D)

Tidak ada komentar: